Hati Sedih dan Pengobatannya Menurut Islam

Informasi Artikel ini:
Penulis: admin-alquransunnah
Dipublikasikan: 10 April 2009
Dibaca: 19361
Rasulullah -Shalallahu alaihi wasalam- seringkali berlindung kepada Allah dan mohon dijauhkan dari rasa sedih dan susah. Beliau sering berdo’a :
اللَهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الهَمِّ وَالحُزْنِ, وَمِنَ العَجْزِ وَالكَسَلِ, وَمِنَ الجُبْنِ وَالبُخْلِ
"Wahai Allah, aku mohon lindung kepada-Mu dari rasa sedih dan susah, dari rasa lemah dan malas, dan dari sifat pengecut dan kikir"

Manusia hidup di dunia memang pasti merasa sedih dan susah, sebab sifat ini menjadi naluri manusia itu sendiri. Oleh karena ini, topik pembicaraan kita saat ini adalah tentang kesedihan secara umum, dan bagaimana Islam mengobatinya.

Setiap orang di dalam hidupnya pasti mengalami ujian dan cobaan. Manusia tetap manusia. Suatu ketika pasti diuji dan dicoba oleh Allah. Sebab memang demikianlah manusia diciptakan, sebagaimana firman Allah :  “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur  yang Kami hendak mengujinya , karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat”. (QS. Al-Insaan : 2). Allah -Subhanahu wa ta'ala- juga berfirman : “Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah.”. (QS. Al-Balad : 4). Maksudnya, dia berada di dalam bersusah payah sejak dia dilahirkan.

Selengkapnya: Hati Sedih dan Pengobatannya Menurut Islam

Mengatur Hari-hari Agar Penuh Barokah

Informasi Artikel ini:
Penulis: admin-alquransunnah
Dipublikasikan: 30 March 2009
Dibaca: 13078

Oleh: EmaLfath

Masa adalah keadaan lahir dan batin yang tengah dijalani seorang hamba. Sungguh merugi manusia kecuali orang yang tengah menetapi iman dan melaksanakan amal saleh. Karena itu Islam membimbing bagaimana seharusnya insan mengatur hari-harinya agar selalu berada dalam masa yang penuh keberuntungan.

Berikut tulisan mengenai cara-cara mengatur hari-hari kita, dimulai dengan Menyambut Pagi.

  • Bangunlah sebelum fajar dan berdzikir, segera setelah itu, lalu berwudhu, kemudian shalat. Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam bersabda:

يَعْقِدُ الشَّيْطَانُ عَلَى قَافِيَةِ رَأْسِ أَحَدِكُمْ إِذَا هُوَ نَامَ ثَلاَثَ عُقَدٍ يَضْرِبُ عَلَى مَكَانِ كُلِّ عُقْدَةٍ: عَلَيْكَ لَيْلٌ طَوِيْلٌ فَارْقُدْ. فَإِنِ اسْتَيْقَظَ فَذِكْرَ اللهَ اِنْحَلَّتْ عُقْدَةٌ فَإِنْ تَوَضَّأَ اِنْحَلَّتْ عُقْدَةٌ فَإِنْ صَلَّى اِنْحَلَّتْ عُقْدَةٌ فَأَصْبَحَ نَشِيْطاً طَيِّبَ النَّفْسِ وَإِلاَّ أَصْبَحَ خَبِيْثَ النَّفْسِ كَسْلاَنَ

“Syaithan mengikat tengkuk salah seorang dari kalian saat ia tidur dengan tiga ikatan. Pada tiap-tiap ikatan itu, Syaithan menghembuskan: Tidurlah terus, malam masih larut. Maka, jika ia terbangun, hendaklah ia berdzikrullâh, sehingga terputuslah satu ikatan Syaithan itu. Jika ia (melanjutkannya dengan) berwudhu, maka terputus lagi satu ikatan Syaithan itu. Jika ia (meneruskannya dengan mengerjakan) shalat, maka terputus lagi satu ikatan Syaithan itu (sehingga ikatan Syaithan itu terputus seluruhnya). Dengan demikian, niscaya memancarlah ketangkasan dan kebersihan dari jiwanya, namun jika ia tidak melakukan hal-hal tersebut, maka memancarlah dari jiwanya kekotoran dan berbagai kemalasan.” (Dikeluarkan oleh Al-Bukhâriy[1], Muslim[2], Ahmad[3], Ibnu Mâjjah[4], Abû Dâwûd[5] dan Mâlik[6]). Ini lafaz dari Al-Bukhâriy dalam Shahîhu l-Bukhâriy: Kitâbu t-Tahajjud.

Selengkapnya: Mengatur Hari-hari Agar Penuh Barokah

Fadilah Menghafal Surat Al Kahfi

Informasi Artikel ini:
Penulis: admin-alquransunnah
Dipublikasikan: 30 March 2009
Dibaca: 26803

Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

"Barangsiapa membaca surat Al Kahfi pada hari Jum'at, niscaya bacaan tersebut menjadi cahaya baginya yang meneranginya antara dua Jum'at." (HR. Hakim dan Baihaqi dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahihul Jami'us Shaghir).

Sedangkan untuk 10 ayat pertama al Kahfi, ini mempunyai fadhilat kita terlindung dari fitnah Dajjal :

"Barangsiapa menghafal sepuluh ayat pertama surat Al Kahfi, ia terlindungi dari fitnah Dajjal." (HR. Muslim dan lainnya riwayat dari Abud Darda). 

 

  • Jual Beli dengan Sistem Panjar/Uang Muka
  • Mengenal Masjid Al Haram
  • Rahasia di Balik Sakit
  • Dukun Ponari & Fenomena Batu Petir!
  • Sampai Kapan Kelalaian Ini Berakhir?
  • Jual Beli dan Syarat-syaratnya
  • Urgensi Sholat Berjamaah
  • Hadits Jabat Tangan dan Saling Berpelukan Saat Bertemu

Halaman 204 dari 211

  • 199
  • 200
  • 201
  • 202
  • 203
  • 204
  • 205
  • 206
  • 207
  • 208