Menu Haji dan Umrah

Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. (QS. Ali Imran : 97)
Artikel Manasik Haji Manasik Umrah Fatwa Fiqh Download Video
Syaikh 'Abdul 'Azhim Badawi حَفِظَهُ الله ber-kata: "Dimakruhkan (dibenci) berihram sebelum tiba di miqat; dan setiap hadits yang diriwayatkan mengenai anjuran untuk ber-ihram sebelum tiba di miqat adalah hadits-hadits yang tidak shahih (dha'if)".

Selanjutnya beliau menuturkan: "Alangkah indahnya perkataan Imam Malik (bin Anas) kepada seseorang yang ingin berihram sebelum tiba di Dzul Hulaifah (Bir 'Ali), beliau mengatakan:
لاَ تَفْعَلْ فَأِنِّى أَخْشَى عَلَيْكَ الْفِتْنَةَ
'Janganlah engkau lakukan hal itu! Karena aku khawatir engkau akan terfitnah.'
Orang itu bertanya:
وَ أَيُّ فِتْنَةٍ فِيْ هَذِهِ؟ إِنَّمَا أَمْيَالٌ أَزِيْدُهَا؟

‘Fitnah apakah dalam perbuatanku ini? Aku hanya menambah beberapa mil saja?'
Beliau menjawab :

وَأَىُّ فِتْنَةٍ أَعْظَمُ مِنْ أَنْ تَرَى أَنَّكَ سَبَقَتْ إِلَى فَضِيْلَةٍ قَصَرَ عَنْهَا رَسُوْلُ اللَّهِ ؟ إِنِّى سَمِعْتُ اللهَ يَقُوْلُ:


'Fitnah apakah yang lebih besar daripada pandanganmu bahwasanya engkau telah mendahului mengerjakan suatu keutamaan yang tidak dilakukan oleh Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam ? Sesungguhnya aku mendengar Allah Subhannahu wa Ta'ala berfirman: 'Maka hendaklah orang-orang yang menyelisihi perintah Rasul, takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa adzab yang pedih.' (QS. An-Nuur: 63)."

Kajian Haji dan Umrah